Minggu, 05 Februari 2017

Basidiomycota

Jamur yang sering kita lihat dalam kehidupan sehari-hari sebagian besar termasuk dalam kelas Basidiomycota. Saat ini telah diketahui kurang lebih 12.000 jenis Basidiomycota dan tidak ada satu pun yang menyebabkan infeksi penyakit pada manusia. Kebanyakan Basidiomycota adalah saprobe dan parasit pada tumbuhan dan serangga. Beberapa jenis Basidiomycota enak dimakan dan aman, namun banyak ditemukan jenis yang menghasilkan racun mikotoksin yang dapat menyebabkan kematian jika termakan.
Basidiomycota jarang melakukan reproduksi aseksual, reproduksi seksualnya membentuk basidiospora yang terbentuk di luar basidium. Setiap basidium mengandung 2 atau 4 basidiospora, masing-masing berinti satu dan haploid. Seluruh basidiospora berkumpul membentuk tubuh buah yang disebut basidiokarp. Basidiokarp sering membentuk struktur seperti batang yang disebut stalk dan seperti payung yang disebut tudung. Hifanya bersepta dengan sel-sel berinti satu dan berkelompok padat membentuk semacam jaringan. Miselium pada Basidiomycota dapat dibedakan menjadi tiga macam.
a. Miselium primer, dihasilkan dari spora yang baru tumbuh. Mula-mula miselium ini berinti banyak, kemudian terbentuk septa yang mengandung satu inti dan haploid.
b. Miselium sekunder, dihasilkan dari plasmogami atau persatuan dua hifa yang bersesuaian. Miselium ini berinti dua yang masing-masing haploid.
c. Miselium tersier, terdiri atas miselium sekunder yang telah bersatu membentuk semacam jaringan, misalnya membentuk basidiokarp dan basidiofor.

Gambar Reproduksi dari Basidiomycota.
Beberapa contoh jamur dalam kelompok Basidiomycota adalah sebagai berikut.
a. Volvariella volvacea (jamur merang), dapat dimakan dan    banyak dibudidayakan.
b. Amanita phalloides menghasilkan racun phalin yang    berbahaya.
c. Auricularia polytricha dapat dimakan.
d. Puccinia graminis menimbulkan penyakit pada tanaman tebu  dan jagung.
e. Ustilago scitamanae parasit pada pucuk daun tanaman  Graminae.
    

 




  

Gambar Volvariela volvaceae, Amanita phaloides, Auricularia sp, Ustilago maydis dan Ganoderma aplanatum.



Berikan pendapat kalian :
a. Jika bagian makanan yang terkena jamurnya dibuang/dipotong, apakah makanan itu masih bisa dimakan ? Jelaskan !
b. Apa akibatnya jika memakan makanan yang sudah ditumbuhi jamur ?

Silahkan siswa memberikan pendapat melalui komentar di bawah tulisan blog ini.

Contoh :
Aditya Purnama
Kelas X MIPA 1.

Pendapat :........

Silahkan berlatih soal mengenai FUNGI melalui link berikut:
https://paktana.blogspot.co.id/2017/02/quiz-bab-fungi-kelas-x.html

Lokasi: Surakarta, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia

1 komentar:

  1. Nur Wahid
    X MIPA 2

    1. Bilamana makanan sudah ditumbuhi jamur berarti sudah rusak/busuk dan tak pantas untuk dimakan oleh manusia.
    2. Bilamana dimakan akan berbahaya bagi tubuh.

    BalasHapus